Kecelakaan Kerja Renggut Nyawa Karyawannya, Pihak Manajemen: Peralatan Kerja SNI,PTPN VI BUMN Diaudit ISPO dan RSPO.

SuluhNegeri Desember 30, 2022 0

Foto: Ilustrasi.

SULUHNEGERI.COM, MUARO TEBO - Disorot dan Dikritik keras oleh Eko Pramuna Putra Ketua Serikat Pekerja KSP KT FSPSI  atas kejadian   insiden kecelakaan  kerja yang menyebakan meninggalnya salah seorang karyawan PTPN VI Rimbo Dua (Rimdu II) di kecamatan rimbo bujang Kabupaten Tebo beberpa hari lalu dan dikatakannya  bahwa kecelakaan tersebut terjadi  akibat adanya  kelalaian karena alat kerja yang digunakan karyawan tersebut sudah tidak lagi memenuhi Standar ( SOP).Sabtu (31/12/2022).

Menanggapi hal tersebut Suwardi Humas Manajemen PTPN VI membantah dan berdalil bahwa sebagai perusahaan milik Negara (BUM) telah menerapkan prosedur kerja sesuai dengan peraturan perundang undangan yang berlaku, begitupun peralatan kerja yang digunakan sesuai dengan standar, dan juga terkait insiden tersebut ?.. Tambahnya pihak pengawas ketenaga kerjaan (Wasnaker) dari pemerintah telah turun kelokasi(TKP) dan begitupun juga dari pihak kepolisian. 

" Memang benar ada kecelakaan kerja di tempat kami, jadi kemarin sesuai degn prosedur Undang undang sudah kami laksanakan, alat yang di katakan tidak standar itu sudah standar, kronologisnya itu bahwasannya si pemanen kita itu memanen pakai egre, jadi tangkai egrenya itu jatuh kebawah, dan yang bengkok bukan egrenya , karena galahnya di sambung dua, galahnya jatuh dan  yang bengkok itu adalah pibernya, tiang egrenya, jadi si karyawan berusaha meluruskannya, di sandarkannyalah  pada pokok sawit itu, entah gimana caranya sebab saksi tidak ada saat itu, fiber itu terbuat dari besi padu mirip paralon, entah bagaiman dia (karyawan) meluruskannya fiber itu patah dan mengenainya ,tetapi Wasnaker dan pihak dari kepolisian kemarin sudah ada yang turun memeriksa " Bebernya.

Lanjutnya lagi, " kami di PTPN ini kan di Audit, di audit oleh ISPO dan juga di audit oleh RSPO,jadi alat di sini semua sudah sertifikasi dan SNI karena kita BUMN jadi mengikuti dan melaksanakan aturan aturan pemerintah, Tambahnya.

H.Romy Faisal.