PMI Kab. Tebo Melaksanakan Kegiatan Latgab PMR, Dihadiri 185 Anggota PMR Wira & Madya Se-Kab. Tebo
Dokumentasi: Agenda Latihan Gabungan PMR Wira dan Madya se-Kabupaten Tebo/Bidang Informasi dan Komunikasi. |
SULUHNEGERI.COM, MUARA TEBO - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tebo mengadakan
kegiatan Latihan Gabungan PMR Wira dan Madya se-Kabupaten Tebo, bertempat di
SMKN 1 Tebo, dengan tema Sinergi Organisasi Untuk Berprestasi, dan pengisi
materi dari PMI Kabupaten Tebo sebanyak 3 (tiga) orang dan PMI Kabupaten
Sarolangun sebanyak 2 (dua) orang. Minggu (15/01/2023).
Acara tersebut dimulai pada pukul 09.00 WIB dengan agenda
acara upacara bersama, pemberian materi pertolongan pertama, anatomi dan faal,
penilaian korban, patah tulang, luka bakar, penyakit mendadak, peran Pembina
PMR, cidera jaringan lunak, bantuan hidup dasar, praktek pemindahan korban,
serta praktek pembidain dan pembalutan, dan penutupan pada pukul 16.00 WIB.
Pada agenda upacara Bersama, Ketua PMI Kabupaten Tebo,
Dr. Syamsu Rizal, S.E., M.Si. (Iday) sebagai Pembina Upacara. Dalam pidatonya,
Ketua PMI Kabupaten Tebo tersebut mengatakan bahwa Palang Merah Remaja (PMR)
adalah wadah pembinaan dan pengembangan anggota remaja PMI.
"PMR terdapat di PMI Kota atau Kabupaten
diseluruh Indonesia, dengan anggota lebih dari 5 juta orang. Anggota PMR
merupakan salah satu kekuatan PMI dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan
kemanusiaan dibidang kesehatan dan siaga bencana, mempromosikan prinsip-prinsip
dasar gerakan palang merah serta mengembangkan kapasitas organisasi PMI."
Ungkap Iday.
Iday juga mengungkapkan bahwa setiap anggota PMR wajib
mendapatkan pembinaan dan pengembangan, salah satunya melalui pelatihan,
sebelum terlibat dalam kegiatan Tri Bhakti PMR agar siap menjalankan peran dan
fungsinya.
"Setiap sesi pelatihan akan menguatkan karakter
(kualitas positif) anggota PMR untuk meningkatkan ketrampilan hidup sehat dan
menjadi calon relawan, anggota PMR tidak hanya tahu dan trampil, tetapi juga
perlu memahami dan menerapkan yang telah mereka pelajari, dalam proses
pelatihan." Tambah Iday
Selain menyampaikan pidato terkait PMR, Iday juga
mengapresiasi Kepala Sekolah SMKN 1 Tebo, Ramayani, M.Pd. karena telah bersedia
menjadikan Sekolah yang dipimpinnya jadi tuan rumah dalam kegiatan Latihan
Gabungan PMR Wira dan Madya se-Kabupaten Tebo.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Kepala
Sekolah SMKN 1 Tebo, Ibu Rahmayani karena telah mengizinkan Kami mengadakan
kegiatan dan memberikan sambutan yang hangat di sini. Semoga kedepannya SMKN 1
Tebo menjadi file project dari PMI Kabupaten Tebo."
Sementara itu, Kepala Sekolah SMKN 1 Tebo, Rahmayani,
M.Pd dalam sambutannya berharap agar PMR yang berpusat di sekolah-sekolah,
khususnya SMKN 1 Tebo yang dipimpinnya terus diberikan pembinaan, bimbingan,
dan memiliki real projek yang bisa menjadi motivasi agar anak-anak aktif
berorganisasi.
“Harapan saya PMR pada sekolah-sekolah yang merupakan bagian
relawan PMI yang berpusat di sekolah ini terus diberikan pembinaan, bimbingan
dan memiliki real projeknya yang bisa memberi motivasi anak-anak untuk aktif
berorganisasi.” Harap Ramayani.
Ramayani menambahkan bahwa “pemberian tersebut
merupakan bagian dalam pembentukan karakter siswa, meningkatkan rasa empati dan
kepedulian antara sesama manusia, menjadikan anak-anak SMKN 1 Tebo lebih
tanggap dalam menghadapi berbagai masalah, juga yang nantinya apa yang menjadi
tujuan membangun dan mengembangkan karakter Kepalangmerahan terwujud dan siswa
SMKN 1 Tebo diharapkan siap menjadi Relawan dan pemimpin PMI pada masa depan.”
Tambah Ramayani.
Diketahui Latihan Gabungan PMR Wira dan Madya
se-Kabupaten Tebo tersebut diikuti oleh 23 (dua puluh tiga) Sekolah termasuk
SMK, SMA, MA, SMP, dan MTS se-Kabupaten Tebo yang diwakili oleh sebanyak 27
(dua puluh tujuh) Pembina PMR dan 185 (seratus delapan puluh lima) Anggota PMR.
H. Romy Faisal.